topmetro.news – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara turut menyukseskan kejuaraan dunia balap perahu supercepat F1 Powerboat (F1H2O) tahun kedua di Balige yang berlangsung tanggal 1 hingga 3 Maret 2024.
Di mana dalam hal ini, PLN berhasil menghadirkan listrik andal selama gelaran yang turut disaksikan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Dalam kesempatan itu, Head of Corporate Communication InJourney Alfianto Domy Aji mengapresiasi kerja keras PLN dalam memastikan jaringan kelistrikan lancar selama ajang F1H2O. Alfianto juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi PLN dalam menyukseskan agenda tahunan itu.
“Mulai dari persiapan hingga gelaran ini berlangsung, PLN sangat korperatif, konsisten dan selalu siaga menjaga keandalan kelistrikan. PLN memegang peranan penting dalam menyukseskan ajang internasional ini,” kata Alfianto.
Siaga Penuh
General Manager PLN UID Sumut Saleh Siswanto mengatakan, PLN bersiaga penuh untuk memastikan kelistrikan di Kabupaten Toba tetap andal selama perhelatan balapan berlangsung. Sehingga, pergelaran F1H2O tahun kedua berjalan lancar dan kelistrikan aman tanpa padam sekalipun.
“Alhamdulillah. PLN telah berhasil mengawal kelistrikan. Sehingga gelaran F1H2O tahun kedua berjalan sukses di Balige, Sumatera Utara,” ujar Saleh, Minggu (3/3/2024).
Lebih lanjut kata Saleh, selama pergelaran tahun kedua ini berlangsung, PLN memasok listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT). Sehingga, tak hanya menghadirkan listrik berkualitas, pasokan listrik yang mereka gunakan mendukung terwujudnya energi bersih dalam even internasional tersebut.
“Energi baru terbarukan yang memasok kebutuhan listrik dalam gelaran F1H2O ini sangat andal. Terbukti selama gelaran ini berlangsung, kondisi kelistrikan berjalan dengan baik tanpa kedip,” ujar Saleh.
Saleh menjelaskan, selama berlangsungnya acara, PLN telah mempersiapkan lima unit ‘Uninterruptible Power Supply’ (UPS) dengan kapasitas 40 kVA dan 250 kVA. Kemudian ada 173 petugas gabung bersiaga menjaga keandalan pasokan listrik.
Terpantau beban tertinggi Sumatera Utara selama gelaran tersebut mencapai 2.047 megawatt (MW). Sedangkan Daya Mampu Pembangkit (DMP) mencapai 2.539 megawatt (MW).
PLN juga telah mempersiapkan posko kelistrikan berbasis ‘Supervisory Control And Data Acquisition’ (SCADA). Sistem ini teringtegrasi dari gardu hubung, jaringan 20 kiloVolt (kV) hingga sistem keamanan listrik di venue.
Berbagai upaya dari PLN tersebut bertujuan mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi, salah satunya lewat kegiatan pariwisata dan olahraga. Pasokan listrik yang andal akan menciptakan ‘multiplier effect’ dan tentunya mendongkrak gerak laju ekonomi masyarakat.
sumber | RELIS